TRIBUNNEWS.COM – Joey Barton menjadi sosok antagonis pada pekan terakhir Premier League musim lalu. Dia menerima kartu merah usai menendang pemain Manchester City, Carlos Tevez.
"Tevez? Dia adalah seorang mata duitan. Itu adalah hal yang salah dalam sepak bola modern," tutur Barton kepada The Times.
"Anda tidak bisa mendukungnya. Dalam enam bulan terakhir dia melakukan pemogokan, pergi ke Argentina untuk bermain golf dan berusaha mendapat pemecatan," tambahnya.
Lantaran insiden tersebut, Barton pun menerima skorsing untuk 12 pertandingan. Alhasil, Queens Park Rangers melepasnya ke Olympique Marseille.
No comments:
Post a Comment